https://www.instagram.com/reel/C_LYHocBI_h/?igsh=MWRnMjNpMDR2eGk5Zg==

Setelah sempat ramai diberitakan tutupnya usaha kuliner Mamakhasbanjar, banyak spekulasi bermunculan di masyarakat, termasuk dugaan bahwa penutupan tersebut berkaitan dengan trauma terhadap penegakan hukum. Namun, klarifikasi terbaru menyatakan bahwa penutupan usaha ini murni disebabkan oleh masalah internal—bukan eksternal.

Menurut pernyataan dari video tersebut Mamakhasbanjar terpaksa menghentikan operasionalnya karena mengalami kebangkrutan. Penyebab utamanya adalah penyalahgunaan keuangan oleh salah satu karyawan, yang diduga telah mencuri dana operasional dalam jumlah signifikan.

“Mungkin akibat aku terlalu percaya sama karyawan ya, jadi terpaksa cabangnya aku tutup secara permanen. Kita itu memang saat itu belum ada audit yang disesuaikan dengan laporan harian, salahnya kita itu gak ngecek, kita terima aja uang dari staff kasir itu” ujarnya di video tersebut.

 Mereka menyampaikan rasa terima kasih kepada pelanggan setia yang selama ini mendukung usaha tersebut.

Narasi ini sekaligus menjadi pelajaran penting bagi pelaku usaha lain agar lebih waspada dalam pengelolaan internal, terutama dalam hal keuangan dan kepercayaan terhadap karyawan.